PuteraRiau.com, Pekanbaru I --- Badan Pendapatan Daerah Kota Pekanbaru berupaya merealisasikan target pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp800 miliar pada tahun ini.
"Kita akan terus bersinergi untuk mengejar PAD yang telah ditetapkan. Banyak sektor yang berpotensi menyumbang PAD yang bisa dimaksimalkan," kata Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru Azhariasman Rozie.
Target PAD 2017 sebesar Rp800 miliar yang ditetapkanya Bapeda Kota Pekanbaru naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp535 miliar.
Rozie yakin target tersebut dapat terealisasi mengingat perekonomian di Pekanbaru sebagai kota jasa, khususnya sektor properti terus tumbuh.
Selain itu, sektor andalan seperti bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB), pajak bumi dan bangunan (PBB), dan pajak penerangan jalan (PPJ) tetap menjadi andalan.
Namun, menurut dia, upaya itu perlu dukungan dari seluruh pihak atau target itu sama sekali tidak akan terwujud.
Untuk mencapai target PAD, pihaknya telah mempersiapkan program dan strategi, baik kebijakan, ilmu teknologi, maupun sumber daya manusia. Hal itu mulai dengan perbaikan data seluruh wajib pajak (WP) di Pekanbaru.
"Kami data ulang seluruh hotel, restoran, perusahaan, dan lainnya untuk mencari tahu berapa data sebenarnya," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga akan menyiapkan sistem berbasis teknologi informasi yang bekerja sama dengan perbankan guna mempermudah pelayanan.
"Tidak ada yang mustahil. Apa pun tetap bisa dicapai jika semua saling bersinergi. Pendapatan akan makin meningkat dari berbagai sektor," katanya. (dil/rls/antarariau)
Artikel keren lainnya: